Seorang gadis yang bernama Chikita pindah ke Jakarta dengan harapan akan memiliki masa SMA yang tenang dan jauh dari masalah.Di sekolah tersebut Chiki berkenalan dengan Dio, cowok paling keren dan paling beken di sekolah tersebut. Namun, ia sama sekali tidak mengira bahwa perkenalannya dengan Dio malah mengacaukan semua harapannya.Selain menjadi teman Dio, Chiki juga menjadi teman adik Dio yang kebetulan sekelas dengannya. Dan Chiki sangat akrab kepada adiknya. Mereka berdua malah menjadi sahabat karib sejak itu. Suatu hari, Chiki datang berkunjung ke rumah adik Dio dan tanpa sengaja Chiki mengetahui rahasia besar yang disembunyikan Dio. Saat Chiki hendak menuju kamar adik Dio tak sengaja pintu kamar Dio terbuka. Dan terungkaplah Rahasia Dio. Ternyata cowok yang terkenal cool dan jaim di sekolahannya itu menyukai warna pink alias maniak pink. Dio merasa sangat marah terhadap adiknya karena membiarkan orang lain masuk ke dalam rumah sendirian. Dan perlahan Dio mulai menjauhi Chiki. Tapi, beberapa hari kemudian Dio kembali berbicara dengan Chiki dan mengatakan agar Chiki tidak mengatakan hal ini kepada orang lain. Tapi, akhirnya rahasia Dio telah di dengar oleh semua teman-temannya. Sehingga, Dio menyalahkan Chiki atas kejadian tersebut. Tapi lama-kelamaan Dio mulai terbiasa dengan olok-olokan teman-temannya. Dan Dio pun kembali berbaikan dengan Chiki atas saran dan nasihat adiknya. Chiki masuk ke kehidupan Dio lebih dalam tanpa menyadari bahwa dia akan semakin terperangkap dalam pesona cowok itu. Lama-kelamaan Chiki mulai jatuh cinta pada cowok itu, begitu pula Dio. Tetapi Chiki tidak bisa menerima Dio karena ia juga punya rahasia besar yang tidak diketahui Dio. Rahasia yang membuatnya terpaksa menjauhi Dio meskipun hatinya terasa sangat sakit. Ada seseorang yang tega membocorkan rahasia Chiki. Hingga semua orang tahu akan rahasia Chiki. Semua orang yang Chiki temui terasa menertawakannya. Tetapi Dio tetap mau menerima Chiki dengan apa adanya. Dan Dio juga yang membantu Chiki mengungkap siapa sebenarnya penyebar rahasia Chiki. Hehe. Pas liat sinopsisnya... "Wow, cowok suka pink? MANIAK, pula! Weiss, kayaknya ni novel 'beda'!" Dan langsung lah saya bawa novel ke tempat duduk di Gramedia dan baca [note: nggak dibeli ya, dibaca!]. Mengisahkan tentang seorang cewek SMA bernama Chiki (jadi inget makanan -_-), yang pindah ke Jakarta dari manaa gitu (saya lupa), dengan harapan ingin hidup tenang dan kabur dari segala permasalahan yang ia tinggal di daerah asalnya. Tapi suatu hari ia ketemu Dio, kakak temannya. Dan sialnya, Chiki nggak sengaja mengetahui rahasia yang Dio simpan selama ini dari teman-temannya (hanya kalangan keluarganya yang tahu). Apa itu?Ternyata, Dio adalah penyuka (bisa dibilang maniak) warna pink!!Saat adik Dio—aka temannya Chiki—bertanya kenapa ia tergila-gila warna pink, maka Dio akan balik bertanya, “Kenapa lo suka warna ijo?” Kemudian Dio akan menjelaskan alasannya suka warna pink berdasarkan jawaban adeknya itu. Haha, memutarbalikkan fakta. Tapi itulah nilai plus dari seorang Dio. Dia nggak malu-malu mengungkapkan alasannya.Karena itu Dio jadi deket sama Chiki karena Chiki itu cewek polos dan yah, sekalian untuk mengawasi Chiki supaya rahasianya nggak kesebar. Eeeh tapi ujungnya Dio dan Chiki saling jatuh cinta (u-ui~).Tapi, ada masalah lagi. Kalo Dio dan Chiki jadian lalu live happily ever after, nggak seru kan ceritanya? Nah! Masalahnya, Chiki nggak bisa nerima perasaannya Dio walau sebenarnya ia juga menyukai Dio. Karena rahasia Chiki. Rahasia Chiki, mendorong perasaan Chiki untuk memilih tidak bersama Dio. Yah, lagi-lagi rahasia (ya iyalah! Judulnya aja ‘Rahasia’!).Ditambah lagi, ada seorang cewek cantik dan populer di sekolah (saya lupa namanya) yang suka sama Dio, dan tiba-tiba membongkar rahasia Chiki dengan menempel foto Chiki dengan ’rahasia’nya, hingga seisi sekolah tahu rahasia Chiki dan Chiki pun mogok masuk sekolah. Ternyata, selama ini Chiki [SPOILER!!] itu tidak-berambut. Nggak botak licin, ada kali 1 cm rambut yang mulai tumbuh. Jadi selama ini dia memakai wig.Rahasianya itulah, yang membuat Chiki minder. Di sekolah lamanya dulu, ia diledek-ledek oleh teman-temannya. Walaupun mereka tahu bahwa rambut Chiki harus dipelontos habis karena kecelakaan dan kepalanya harus dijahit, tapi tetap saja mereka meledek Chiki. Itu membuat gadis itu trauma dan akhirnya pindah.Dio yang geram—walau akhirnya tau rahasia Chiki juga hehe—melabrak cewek-penyebar-rahasia itu, dan mengancam akan menyebarkan rahasia cewek itu (lagi-lagi rahasia!) kepada seisi sekolah kalo dia nggak segera bertindak! Dan ternyata.... [SPOILER!] cewek itu sudah berumur 20an (entah 20 atau 21)!! Cewek itu pernah 2 kali nggak naik kelas dan akhirnya pindah sekolah. Cewek itu gelagapan karena ada juga yang tahu rahasianya, dan akhirnya mau mencabut selebaran yang memuat foto Chiki itu.Lalu gimana lanjutannya?Tentu happy ending dong. Dio tetap mau menerima Chiki, apapun kondisi Chiki. Chiki tergugah, dan akhirnya menerima Dio :)Haha, jadi inget... pas baca novel ini, saya numpang baca gratis di Gramedia. Baca kilat juga (karena itu banyak yang lupa dan nggak semua adegan bisa kukilas tuntas), karena ternyata mas-mas Gramedia-nya juga ngeliatin saya sedari tadi wakakakakak. Mas Gramedia, maaf ya J. Tapi sekali saya suka novel, gak bakalan saya lepas sampe abis!Saya penasaran setengah mati sama rahasianya si Chiki ini. Kok kayaknya dia takut banget gitu kalo ada yang tahu. Saya kira dia mengidap suatu penyakit, atau ternyata dia tuh gini gini gini... makanya saya langsung bolak-balik halaman, menskip adegan yang (menurut saya) nggak penting sampai akhirnya terungkaplah bahwa Chiki ternyata tidak berambut.Waktu tau, saya memang kaget sih, tapi setelah itu mikir ”Oh ini doang toh rahasianya! Kirain!” tapi setelah itu saya mikir: untuk seorang cewek, tidak memiliki rambut yang bagaikan mahkotanya itu cukup sulit juga. Apalagi begitu diejek-ejek, pasti sedih dan malu banget sekalipun harus botak karena kecelakaan... Wah parahparahparah tuh temen-temen lamanya Chiki.. Moga-moga diantara kita tidak ada yang seperti itu ya. Nggak mikirin perasaan orang yang diejek, betapa sedihnya dia. Saya, sesama perempuan, geram sekali dengan temen-temen lamanya Chiki. Dasar gak tau perasaan wanita! Huh! *jadi marah*Hehehe. Pokoknya, alurnya sweet, santai, dan nyaman diikutin :)
What do You think about Rahasia (2009)?
ga usah bertele - tele . satu kata , novel ini ISTIMEWA :D
—Bron