nggak tahu kenapa, tulisan dibuku ini bahasanya nggak baku dan nggak terlalu teenlit, bahan ceritanya berbobot (untuk ukuran romance terbitan GagasMedia), karakternya tergambar jelas, dan saya suka :Dkarakter laki-lakinya, Nino merupakan karakter laki-laki fiksi favorit saya. Kenapa? karena ia pendiam, namun diam-diam menghanyutkan. Terlebih dia anak teknik elektro di UGM yang makin membuat saya jatuh hati. Entah kenapa suka sekali laki-laki jurusan Teknik :plalu kesedihannya begitu mendalam ketika baca buku ini. Kak Morra selalu sukses membuat batin saya dirundung kesenduan selama membacanya. Tulisannya sederhana namun ngena sekali bagi saya (pengalaman membaca novel Forgiven dan Believe).Tapi akhirnya itu loh, kenapa harus gini?! *gak terima*Tapi okelah, mungkin itu memang karakter nulisnya kak Morra yang seperti itu :")aku suka sekali buku ini, kesannya nggak giung karena latar belakangnya berisikan sejarah, kesannya berbobot :)5 stars :) Pertama nulis review nih wkwkwkwk...males aslinya. Awal baca buku ini sedikit bosen karena saya kira ceritanya sudah ketebak, drama ala romeo juliet gitu deh. Juga sempet dibuat pusing dengan penggambaran tempatnya, detail banget coyy tapi lama kelamaan terbiasa juga dengan gaya penulisan mbak morra. Tapi pas dibagian konfliknya baru terasa serunya, bulu kuduk dibuat berdiri. Terbayang di otakku suasana era itu, sempat terpana dengan keberanian para pembela suara rakyat siapa lagi kalau bukan mahasiswa-mahasiswa pemberani...gila bener nyawa taruhannya. In the end in it was sweet with little bit sadness. Kita tak bisa menebak siapa jodoh kita walau mungkin hubungan yang sekarang itu suatu hubungan yang kuat, jalani saja dan jika dimasa depan tak berjodoh ya nggak apa", kebahagian akan tetap tumbuh ditempat berbeda, dikondisi yang tak bisa kita bayangkan *wihh sok bijak *plakk.
What do You think about Notasi (2013)?
Genius!! Really like the way Morra execute the ending of this story :) (y)
—WEB