Setelah menerbitkan terologi 4 seasons, Ilana tan kembali menerbitkan sebuah buku berjudul Seasons to Remember, yang mengingatkan pembaca dengan Summer in Seoul, Auntumn in Paris, Winter in Tokyo, dan Spring in London. Buku ini berisi beberapa quotes indah dari terologi 4 seasons, juga beberapa penilaian dari para pembaca“Masing-masing penulis memiliki cara tersendiri dalam menulis. Aku pun begitu. Aku tidak membuat rencana atau kerangka ketika menulis. Satu cerita hanya diawali satu cerita hanya diawali satu ide sederhana, lalu menunggu ide itu berkembang dengan sendirinya” Ilana Tan.Cover buku ini menarik hati pembaca, dengan gambar-gambar indah menghiasi setiap halaman berkertas licin didalamnya. Namun sayangnya, buku ini termasuk boros halaman. Karena setiap satu halaman hanya di isi satu quotes, dan itupun tidak banyak kata-katanya. buku ini hanya berisi kumpulan kutipan2 dari novel 4 musim dan diberi space khusus agar pembaca juga bisa menuliskan apapun yang mereka ingin tuliskan. bagi yg belum tahu, mungkin mereka berpikir ini adalah sebuah novel dan merasa ditipu atau mungkin merasa sangat rugi karena menghabiskan uang 50 ribu untuk membeli buku ini. point lebih buku ini adalah gambar-gambarnya yang sangat bagus dan benar2 memanjakan mata. sangat suka! :)and my fav quote ever, "Selama dia bahagia, aku juga akan bahagia. Sesederhana itu." ^_^
What do You think about Seasons To Remember (2013)?
cukup kecewa kenapa isinya cuma sekedar kutipan-kutipan aja. harusnya kalau emang mau seperti itu aja, bisa dikasih ilustrasi-ilustrasi menarik yang sesuai dengan kutipan, bukannya gambar itu-itu mulu yang diulang-ulang. jadinya nggak buang-buang kertas untuk sesuatu yang membosankan.aku tahu ini bukan novel, dan bukan sepenuhnya salah Ilana Tan-nya atas kekecewaan-kekecewaan yang aku rasain. semoga novel terbarunya Ilana Tan bisa cepet keluar, karena aku yakin nggak bakal mengecewakan. :)
—Loui
cukup kecewa kenapa isinya cuma sekedar kutipan-kutipan aja. harusnya kalau emang mau seperti itu aja, bisa dikasih ilustrasi-ilustrasi menarik yang sesuai dengan kutipan, bukannya gambar itu-itu mulu yang diulang-ulang. jadinya nggak buang-buang kertas untuk sesuatu yang membosankan.aku tahu ini bukan novel, dan bukan sepenuhnya salah Ilana Tan-nya atas kekecewaan-kekecewaan yang aku rasain. semoga novel terbarunya Ilana Tan bisa cepet keluar, karena aku yakin nggak bakal mengecewakan. :)
—Dee
Ludes dalam hitungan menit. Isinya kutipan-kutipan dari novel-novel sebelumnya.
—cathyisashorty